Etika Bermotor Saat Menyalip Kendaraan Besar
Publikasi: 1 tahun 4 bulan 27 hari 18 jam 46 menit yang lalu
Tatangan besar bagi para pengendara motor di alan raya adalah menyalip kendaraan besar, baik berupa bus maupun truk. Ukuran kendaraan yang panjang dan besar di depan pengendara motor, membuat tidak mudah saat berniat menyalip mereka.
Untuk itu, demi faktor keamanan berkendara, patut diperhatikan tidak melakukannya dengan tergesa-gesa yang justru akan menimbulkan bahaya bagi pengendara motor sendiri. Sebagai pengendara sepeda motor diwajibkan panjang sabar dan mengetahui etika berkendara yang baik dan benar. Sebab di jalan raya, setiap pengendara motor menghadapi beragam rintangan.
Salah satunya ketika berada di situasi kemacetan dengan ruas jalanan yang padat merayap dipenuhi beragam macam jenis kendaraan.
Jika berniat menyalip kendaraan yang lebih besar seperti truk dan bus, diperlukan keterampilan dan kesabaran sekaligus etika yang benar, supaya aman dan selamat dari kecelakaan.
Persiapan Menyalip
Ada sejumlah persiapan sebelum mendahului kendaraan besar. Antara lain adalah:
- Wajib nyalakan lampu sein kanan dan atur jarak yang lebih jauh ke belakang. Supaya dapat melihat kendaraan dari arah lawan apakah kosong dan aman atau tidak.
- Perhatikan lampu sein kanan kendaraan yang akan kita salip. Pastikan tidak menyalip jika sein kanan menyala. Sebab jika menyala biasanya itu kode jika belum aman untuk disalip atau menyalip.
- Apabila lampu sein kanan kendaraan besar dalam posisi mati, dan situasi memungkinkan untuk menyalip lanjutkan dengan memastikan dari arah depan belakang aman.
- Jaga jarak dengan kendaraan yang kita salip. Pasalnya, hembusan angin di tengah badan kendaraan besar cenderung menyedot ke kolong kendaraan.
- Jangan langsung memotong kendaraan besar saat menyalip. Berikan jarak yang jauh dengan kendaraan yang sudah didahului untuk kembali ke jalur kiri. Agar pengemudi bus atau truk tak melakukan rem mendadak yang berbahaya.
Waktu dan Posisi yang Tepat
Di mana kondisi dan waktu yang ideal untuk mendahului kendaraan besar Sehingga aman untuk didahului? Nah, mari perhatikan baik-baik.
Sebaiknya mendahului adalah :
- Di jalan lurus, bukan tikungan dan bukan persimpangan.
- Bukan pula menyalip di lajur marka jalan terputus-putus.
- Pastikan menyalip di jalan dengan marka tidak ada rambu dilarang menyalip dan kondisi arah lawan kosong.
- Pastikan menyalakan lampu dim dua kali atau klakson ketukan pendek, sehingga kendaraan yang akan didahului tahu akan disalip.
Ini Wajib Dihindari
Selain beberapa kondisi yang ideal untuk menyalip kendaraan besar, ada juga beberapa hal yang patut dihindari.
- Tidak menyalip di persimpangan, jembatan menyempit ataupun Zebra Cross.
- Jangan memaksakan menyalip jika ada kendaraan dari arah depan atau jalur lawan.
- Hindari menyalakan lampu jauh dan klakson berlebihan.
- Jangan mengikuti kendaraan yang sedang menyalip, karena tak bisa memantau kondisi jalur berlawanan. Sehingga bisa berujung celaka.
Cari Aman
Safety Riding
Tips Motor Honda
Tips Motor