Publikasi: 2 hari 17 jam 12 menit yang lalu
Pemimpin kelas Asia Production 250 ini menjelaskan cara kerja CBR2500RR, menjelang putaran final di Buriram.
Herjun Atna Firdaus memasuki putaran final Asia Road Racing Championship sebagai favorit untuk menjuarai kelas Asia Production 250. Pebalap muda Indonesia yang memiliki pengalaman memperebutkan gelar juara tahun lalu ini menjelaskan keunggulan CBR2500RR, motor yang menjadi andalan Astra Honda untuk meraih kesuksesan besar.
Menurut saya, CBR250RR mempunyai handling yang baik sehingga memudahkan pembalap untuk bermanuver. Ini menjadi salah satu kelebihan juga, selain mesinnya juga tangguh.
Motor ini memiliki tenaga yang bagus di kategori AP250. Dan memang tetap bisa diandalkan di semua track, baik yang stop and go maupun yang track panjang. Jadi walaupun harus bersaing dengan kompetitor yang memiliki kapastitas lebih besar, masih tetap percaya diri. Kuncinya, memang pebalap harus paham betul bagaimana caranya. Misal, saat keluar tikungan harus bisa membuka gas lebih cepat.
Honda selalu sudah dikenal dengan mesinnya yang andal dan tahan lama, baik dalam kompetisi maupun penggunaan sehari-hari. Menurut pengalaman saya, Mesin CBR250RR memberikan power delivery yang baik. Sehingga buat saya sih asyik ajah, apalagi buat harian, menurut saya menyenangkan untuk dikendarai.
Menurut pengalaman saya, Mesin CBR2500RR memberikan power delivery yang baik.
Kami men-setting suspensi dan juga rem disesuaikan dengan kebutuhan balap. Sampai sejauh ini, selalu memberi efek yang baik dan mendukung balapan saya, tidak pernah bermasalah
Karena tenaga yang dihasilkan bisa dibuat smooth tetapi tetap bertenaga, maka mudah saja di kelas AP250 bisa menjaga keausan ban. Sejauh ini saya tidak pernah kehabisan ban dalam balapan karena bisa saya maintain dengan baik memanfaatkan tenaga motor dengan efektif.
Tahun ini tantangan berbeda. Competitor semakin kuat dengan motor yang berbeda. Hal ini mengharuskan kita sampai pada batas kemampuan motor. Tentu hal ini sangat riskan terjatuh. , dengan potensi rpm dan regulasi sekarang memang harus kita bisa memaksimalkan peforma CBR2500RR. Tapi semua masih bisa diatasi, dan terbukti sampai saat ini kita masih memimpin klasemen sementara.
Kami masing-masing tentu memiliki perbedaan seting sesuai dengan karakter kita. Tapi kami tentu berdiskusi dengan mekanik dan mereka semua pasti mengusahakan yang terbaik untuk kita.
Regulasi yang membuat kita harus bekerja lebih keras. Karena secara spek sama, namun ada beberapa hal yang berbeda di regulasi.
Akselerasi masih bisa dinaikan lagi. Kalau hal itu sudah tercapai, saya rasa semakin percaya diri siapapun yang balap.
Handling nya yang istimewa. Buat nikung dan manuver sangat enak.
Dengan keunggulan 10 poin dari rekan setimnya, Kiandra Ramadhipa, ia mengincar gelar Kejuaraan Asia pertamanya bersama Astra Honda Racing Team, yang juga pernah memperebutkan gelar tersebut pada tahun 2023.
New Honda CBR 250 RR AP250 Herjun Atna Firdaus Asia Production 250cc
17 September 2024 - administrator