Publikasi: 2 tahun 3 hari 6 jam 54 menit yang lalu
Aki salah satu bagian vital dari kendaraan. Ia terhubung erat dengan bagian kelistrikan yang memberikan sumber energi pada beberapa bagian elektronik pada motor.
Ada dua jenis aki yang tidak asing bagi telinga kita, yakni versi kering dan basah. Aki kering bentuk elektrodanya seperti gel sementara aki basah berbentuk cairan.
Meskipun terdapat perbedaan, tapi kedua jenis aki ini sama-sama laris digunakan oleh para pengendara di Indonesia.Sesungguhnya apa perbedaan antara kedua jenis aki ini? Mari kita kulik bersama.
Biasanya menggunakan wadah transparan yang akan memudahkan kita untuk mengecek kondisi air atau cairan elektrolit. Air aki atau sering disebut juga sebagai air zuur adalah cairan yang berfungsi sebagai perendam cell-cell aki yang ada pada tipe aki ini.
Posisi air pada aki basah harus ada di atas garis minimal, agar semua batang cell bisa terendam dengan sempurna. Jika menggunakan aki basah, jangan lupa untuk selalu mengecek kondisi air ini, agar performa listrik yang di salurkan tetap stabil.
Umur aki basah biasanya tidak terlalu lama, tetapi performanya tidak perlu diragukan. Karenanya, untuk menjaga performa itu, aki basah perlu dirawat dengan telaten.
Ini merupakan pengembangan dari aki basah. Wadah yang digunakan biasanya berwarna gelap. Karena fisiknya seperti gel, wadah aki kering tidak memiliki bagian lubang-lubang untuk mengisi air aki.
Gel yang ada pada aki jenis ini memiliki tingkat penguapan yang sangat kecil karena uap yang dihasilkan tidak dibuang ke luar sehingga volumenya tetap terjaga. Kelebihannya tidak memerlukan perawatan khusus seperti aki basah.
Demikianlah perbedaan fisik dan perawatan aki kering dan aki basah Semoga bermanfaat.
Tips Merawat Motor Tips Motor Honda #hondacare Aki Basah Vs Aki Kering Aki Basah Aki Kering
30 September 2024 - administrator
18 September 2024 - administrator