Kapan Waktu Yang Tepat Untuk Ganti Ban Motor?

Publikasi: 3 tahun 9 bulan 20 hari 10 jam 31 menit yang lalu

Komponen ban pada kendaraan menjadi salah satu yang terpenting dan harus selalu diperhatikan. Tanpa adanya komponen ini maka kendaraan Anda pun tidak akan bisa digunakan untuk berkendara. Selain itu, ban motor juga menjadi komponen krusial yang jika tidak dirawat baik dapat menimbulkan risiko berbahaya.

Salah satu risiko ban motor yang banyak mengintai pengendara motor adalah ban aus yang dapat membuat pengalaman berkendara menjadi berbahaya. Di mana ban akan menjadi licin dan kekuatan cengkraman rem tidak akan sekuat ketika ban dalam kondisi ideal.

Nah, untuk itu komponen roda ban ini harus diganti secara berkala. Terlebih jika Anda sudah melihat permukaan ban motor retak, gundul, benjol dan sejenisnya. Untuk itu pada artikel kali ini, Wahana Honda akan mengajak Anda untuk mengetahui waktu yang tepat mengganti ban motor. Kira-kira kapan, ya?

Waktu yang Tepat Mengganti Ban Motor

1. Perhatikan kondisi alur ban 

Kondisi alur ban yang sudah menipis dan nyaris tak terlihat atau sudah gundul menjadi salah satu faktor untuk segera mengganti ban motor Anda. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya bahwa kondisi ini dapat mempengaruhi kenyamanan Anda selama berkendara bahkan juga dapat meningkatkan risiko kecelakaan di jalan. 

Ban motor yang aus akan terasa jauh lebih licin ketika digunakan berkendara. Terlebih jika di tengah musim penghujan yang mana hal tersebut dapat membuat risiko terjadinya ban selip lebih besar sehingga Anda dapat tergelincir sewaktu-waktu. 

Untuk itu jika Anda sudah merasa bahwa ban motor dalam kondisi aus yang cukup parah, sebaiknya segera ganti dengan yang baru, ya.

2. Perhatikan jarak tempuh kendaraan

Umumnya, ban motor bagian depan direkomendasikan untuk diganti setelah digunakan untuk menempuh jarak hingga 12.000 km. Sedangkan pada ban belakang lebih disarankan untuk menggantinya ketika berkendara 10.000 km. Namun demikian seringkali patokan angka tersebut tidaklah sesuai.

Anda tentu masih bisa menggunakan ban motor dengan jarak tempuh tersebut jika memang kondisinya masih terlihat prima. Pastikan bahwa tidak ada retakan, benjol ataupun bagian yang aus sehingga dapat menunjang performa kendaraan selama di jalan.

3. Perhatikan usia ban motor

Idealnya, usia ban motor yang direkomendasikan hanya berkisar 1,5 hingga 2 tahun. Lebih dari itu disarankan untuk segera melakukan penggantian. Karena biasanya usia ban motor yang sudah cukup lama memiliki berbagai macam kendala. Seperti ban bocor halus, timbul retakan dan lain-lain.

4. Ban motor yang sudah sering mengalami kebocoran

Ban motor yang sudah sering mengalami bocor saat digunakan berkendara juga sebaiknya harus segera diganti. Terlebih jika hal tersebut terjadi lebih dari 3 kali. Karena artinya ban tersebut sudah tidak berada dalam kondisinya yang prima.

Alih-alih melanjutkan penggunaannya karena masih bisa ditambal. Lebih baik Anda membawanya ke bengkel untuk diganti ban-nya dengan yang baru. Dengan demikian, Anda sudah berupaya untuk memprioritaskan keselamatan berkendara diri sendiri. 

Penting untuk diketahui bahwa ban memegang peran yang cukup penting dalam praktek safety riding. Di mana kondisi ban ini harus dicek secara berkala ketika Anda akan berkendara. Pastikan bahwa semua spot-nya tidak terdapat retakan, aus, benjol atau sejenisnya. Dengan demikian kendala seperti ban selip, aquaplaning dan lain-lain dapat diminimalisir. 

Jadi sudahkah mengecek kondisi ban motor Anda yang sekarang? 

Cari Aman Safety Riding Yayasan Wahana Artha Tips Merawat Motor Tips Motor Honda Motor Terbaik Ban Motor

Berita Terkait