Kamu Harus Tau, 5 Tanda Kamu Lagi Dikerjai Montir “Nakal”

Publikasi: 5 tahun 10 bulan 28 hari 8 jam 34 menit yang lalu

Seperti yang kita tau, dewasa ini bengkel motor sangat banyak tersebar di sepanjang jalan. Walaupun memang kebanyakan bukan bengkel resmi dari pabrikan motor, namun kualitas pengerjaan dari kebanyakan bengkel non resmi ini gak kalah bagus dengan yang resmi. Malah kadang beberapa bengkel ini menyediakan sparepart dengan kualitas yang premium, yang bahkan atas beberapa pertimbangan dinilai lebih bagus daripada sparepart orisinilnya. 

Sayangnya kekurangan dari bengkel non resmi biasanya ada pada SDM-nya. Montir nakal akan sering Kamu temui di bengkel – bengkel seperti ini. Beda dengan bengkel resmi yang montirnya melalui banyak proses pelatihan dan tidak asal rekrut, beberapa montir di bengkel non-resmi ini kadang bikin pengendara motor jadi tekor. Parahnya, kadang kita sebagai pemilik motor gak sadar kalau kita lagi dikadalin oleh mereka. Ga asik kan? Nah beberapa hal di bawah ini adalah tanda bahwa Kamu lagi dikerjain sama montir – montir nakal. 

1. Ga ada penjelasan rinci tentang keadaan motormu.

Sebagai pengendara motor, Kamu pasti punya keluhan akan kendaraan yang Kamu kendarai. Entah ada suara aneh yang muncul dan mengganggu, atau Kamu merasa mesin motormu tidak se-garang biasanya, atau mungkin handling motormu tidak se-prima biasanya. 

Nah atas hal – hal tersebut, Kamu wajib mendapatkan info atas apa yang sebenarnya terjadi di motormu. Jika si montir tidak terlalu terbuka akan hal ini, Kamu wajib waspada. Aktiflah bertanya pada si montir, sampai akhirnya Kamu benar – benar paham atas apa yang terjadi dengan motormu. Jadi Kamu bisa lebih siap untuk memprediksi sparepart apa aja yang akan diganti atau diperbaiki.

2. Mengatakan motormu rusak parah, padahal Kamu gak merasa seperti itu.

Tentunya saat motormu mulai diservis, si montir akan mengecek sparepart motormu satu persatu. Disinilah momen montir nakal akan menakut – nakutimu dengan alasan ada banyak part yang harus segera diganti supaya kondisinya semakin prima. Mungkin jika Kamu baru sekali mengalami hal ini, Kamu gak akan langsung curiga. 

Tapi please, curigalah ketika setiap kali Kamu servis motor secara berkala, namun selalu banyak sparepart yang harus diganti. Bisa jadi Kamu sedang dikerjai. Jika memang Kamu mulai ragu akan hal itu, Kamu berhak untuk menolak mengganti part tersebut dan mulai membawa motormu ke bengkel resmi. Disana, penggantian sparepart akan dilakukan jika memang part dari motormu sudah layak untuk diganti.

3. Mengerjakan part yang tidak ada hubungannya sama sekali dengan keluhanmu.

Di bengkel non resmi, hal ini sering terjadi. Adakalanya kita ke bengkel karena ingin ganti beberapa part yang kecil seperti kampas rem saja. Namun karena kita terbawa oleh suasana dan terkena rayuan si montir, akhirnya si montir keterusan ngecek part motor lainnya. Sampai akhirnya Kamu harus membayar lebih untuk penggantian sparepart yang sebenarnya tidak perlu dilakukan. 

4. Asal comot dan pasang part tanpa persetujuanmu.

Yang lebih parah lagi, kadang ada lho montir dengan kualitas pelayanan yang nyebelinnya tingkat wahid. Asal pasang sparepart tanpa tanya Kamu sebagai pemilik kendaraan dulu. 

Kalau sesuai aturannya sih, montir wajib melaporkan keadaan part motor yang tidak layak pakai kepada si pemilik kendaraan. Jika pemilik kendaraan tidak mempermasalahkan sih gapapa. 

Kalau aja Kamu nemuin montir yang seperti ini, tegur aja. Jangan takut buat bertanya. Jangan sampai kepuasanmu sebagai pelanggan berkurang karena si tangan - tangan usil.

5. Merekomendasikan sparepart yang mungkin Kamu belum pernah dengar namanya.

Yang terakhir sih beberapa kali saya alami sendiri. Kadang saat saya mau ganti ban dalam, si montir nawarin beberapa merek ban yang saya gak pernah denger sama sekali mereknya. Alhasil dengan beberapa pertimbangan, saya tetap milih merek ban yang dari mereknya sudah jelas terlihat kualitasnya.

Biasanya montir – montir ini memang ditugasi untuk jualan barang – barang yang tidak terlalu laku di pasaran. Jadi ketika si montir ini berhasil untuk ngejual barang tersebut, dia juga akan dapat komisi dari penjualan itu. Yang jelas hal – hal semacam ini gak akan ada di bengkel resmi. Jadi pastikan Kamu selalu mengunjungi bengkel resmi untuk menyervis motor kesayanganmu. Jangan sampai Kamu tekor karena sering diakalin oleh montir nakal yang tersebar di penjuru jalanan. 

Cari Aman

Berita Terkait